Semarang, Lintasmuria.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) membatalkan perjalanan tujuh kereta api (KA) jarak jauh relasi Semarang–Jakarta yang seharusnya berangkat pada Sabtu, 2 Agustus 2025. Pembatalan ini menyusul kecelakaan KA Argo Bromo Anggrek yang anjlok di emplasemen Stasiun Peganden Baru, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
“KAI masih membatalkan perjalanan sejumlah KA untuk keberangkatan Sabtu (2/8/2025) yang melintas di wilayah utara Jawa Tengah,” ujar Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, dikutip dari Antara, Sabtu (2/8/2025).
Ia menjelaskan bahwa anjloknya KA Argo Bromo Anggrek pada Jumat (1/8/2025) memberikan dampak besar terhadap keterlambatan dan gangguan perjalanan kereta, khususnya yang melalui jalur utara.
Tujuh KA yang dibatalkan tersebut yaitu:
KA Argo Muria (Jakarta–Semarang)
KA Menoreh (Semarang–Jakarta)
KA Jayabaya (Malang–Semarang–Jakarta)
KA Gumarang (Surabaya–Semarang–Jakarta)
KA Argo Anjasmoro (Surabaya–Semarang–Jakarta)
KA Tawangjaya (Semarang–Jakarta)
KA Kertajaya (Jakarta–Semarang–Surabaya)
Selain itu, dua perjalanan KA Banyubiru relasi Semarang–Solo juga dibatalkan.
Untuk penumpang yang terdampak, KAI membuka layanan pengembalian tiket. “Proses pengembalian tiket bisa dilakukan dalam kurun waktu tujuh hari, terhitung setelah tanggal keberangkatan,” kata Franoto.
Sebagai upaya mitigasi, KAI menerapkan pola operasi memutar lewat jalur selatan untuk sejumlah kereta. (red)
