Blora, Lintasmuria.com – Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diunggah di situs resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap kekayaan para anggota DPRD Kabupaten Blora dari lima daerah pemilihan (dapil). Nilai kekayaan para wakil rakyat ini sangat bervariasi, mulai dari minus hingga belasan miliar rupiah.
Berikut ini rincian kekayaan anggota DPRD Blora per dapil:
Dapil 1 (Kecamatan Blora, Jepon, Jiken, Bogorejo)
Anggota DPRD terkaya dari dapil ini adalah Sugeng Hariyanto (NasDem) dengan total kekayaan Rp 13,85 miliar. Disusul oleh:
• Vella Mushardika Dwi Savera (Demokrat) – Rp 8,95 miliar
• Mohammad Khilmi Yuliyanjaya (PKB) – Rp 4,2 miliar
• Ahmad Labib Hilmy (PKB) – Rp 2,76 miliar
• Adiria (Gerindra) – Rp 2,54 miliar
• Supardi (Golkar) – Rp 2,24 miliar
• Anif Mahmudi (PDIP) – Rp 1,27 miliar
• Mochamad Muchklisin (PKB) – Rp 1,09 miliar
• Santoso Budi Susetyo (PKS) – Rp 1,009 miliar (Laporan 2023)
• Andita Nugrahanto (PDIP) – Rp 709,5 juta
• Jayadi (Gerindra) – Rp 351,4 juta
Dapil 2 (Kecamatan Sambong, Cepu, Kedungtuban)
Di dapil ini, Irma Isdiana (NasDem) menempati posisi tertinggi dengan harta Rp 4,7 miliar.
• Ketut Kunarwo (PKB) – Rp 3,66 miliar
• Dasum (PDIP) – Rp 3,38 miliar
• Achlif Nugroho Widi Utomo (PPP) – Rp 2,91 miliar
• Muhammad Husaini (PKB) – Rp 1,13 miliar
• Siswanto (Golkar) – Rp 983 juta
• Galuh Saraswati (Gerindra) – Rp 597 juta
• Arifin Muhdiarto (PKS) – Rp 151 juta
Dapil 3 (Kecamatan Randublatung, Jati, Kradenan)
Warsit (Hanura) menjadi yang terkaya di dapil ini dan kedua secara keseluruhan dengan kekayaan Rp 13,78 miliar.
• Iwan Krismiyanto (Demokrat) – Rp 12,87 miliar
• Meidi Usmanto (Golkar) – Rp 6,41 miliar
• Saeiful Arifin (PPP) – Rp 4,86 miliar
• Ika Dewi Susanti (Gerindra) – Rp 3,54 miliar
• Ratna Pancarini (PKB) – Rp 2,56 miliar
• Yuyus Waluyo (NasDem) – Rp 869 juta
• Bibi Hastuti (PDIP) – minus Rp 12,9 juta
• Mujoko (PDIP) – minus Rp 429,5 juta
Dapil 4 (Kecamatan Kunduran, Todanan, Japah)
Mustopa (PKB) tercatat memiliki kekayaan tertinggi di dapil ini dengan Rp 3,5 miliar.
• Munawar (PKB) – Rp 2,96 miliar
• Sakijan (NasDem) – Rp 2,24 miliar
• Jamhuri (PKB) – Rp 1,37 miliar
• Galuh Widiasih Mustikasari (Golkar) – Rp 1,29 miliar
• Munatin – Rp 888,5 juta
• Eko Adi Nugroho – Rp 701 juta
• Subroto – minus Rp 1,16 miliar
Dapil 5 (Kecamatan Tunjungan, Banjarejo, Ngawen)
Suyono (Perindo) menjadi anggota DPRD Blora terkaya berdasarkan LHKPN 2024 dengan harta mencapai Rp 16,39 miliar.
• Lina Hartini (PDIP) – Rp 9,84 miliar
• Ahmad Fahim Mulabby (PKB) – Rp 4,46 miliar
• M Mukhlisin (PKB) – Rp 2,96 miliar
• Supriedi (Demokrat) – Rp 803,2 juta
• Lanova Chandra Tirtaka (Gerindra) – Rp 720 juta
• Siswanto (Golkar) – Rp 633,5 juta
• Aditya Chandra Yogaswara (NasDem) – Rp 153 juta
• Jariman (PPP) – minus Rp 306,9 juta
Dari data ini terlihat adanya kesenjangan harta yang cukup signifikan antar anggota DPRD, bahkan ada beberapa yang tercatat memiliki kekayaan minus. Hal ini menjadi perhatian publik, terutama terkait transparansi dan integritas wakil rakyat dalam mengelola harta kekayaan pribadi mereka. (Red)
